Tips Mencegah Smoothing Gagal dan Tahan Lama
Rambut lurus merupakan dambaan sebagian besar wanita. Salah satu alasannya adalah rambut lurus lebih mudah diatur daripada rambut keriting atau bergelombang. Oleh karena itu, salon dan penata rambut yang menawarkan layanan smoothing yang masih banyak diminati di kota ini. Namun, perawatan rambut setelah smoothing membutuhkan perhatian khusus untuk menghindari smoothing gagal.
Apa itu Smoothing?
Smoothing merupakan perawatan rambut salon yang disukai oleh wanita urban yang menginginkan rambut lurus dan terlihat lebih natural. Proses pelurusan rambut dengan teknik ini biasanya memakan waktu beberapa jam.
Proses smoothing dilakukan dengan menggunakan produk berbahan kimia yang diaplikasikan pada rambut. Untuk mengaplikasikan bahan kimia ini pada rambut dan menguncinya, penata rambut akan menata rambut dengan catokan panas atau flat iron. Ini adalah hasil yang sementara yang bisa bisa bertahan kurang lebih hingga 5 bulan.
Namun, tidak semua jenis rambut bisa diluruskan. Untuk rambut halus dan rusak, pelurusan tidak boleh dilakukan untuk menghindari konsekuensi serius seperti rambut rontok dan bercabang. Smoothing umumnya dilakukan karena membuat rambut terlihat lebih halus dan terlihat lebih alami dan tahan lama daripada hanya dicatok lurus saja.
Perawatan Rambut Setelah Smoothing
1. Hindari terkena air selama 3 hari
Setelah melakukan smoothing, pastikan rambut Anda tidak terkena air. Shampo sebaiknya dihindari minimal 3 hari setelah proses pelurusan rambut. Bahan kimia yang digunakan dalam smoothing membutuhkan waktu untuk menyerap dan menembus rambut, sehingga Anda dapat melihat hasilnya dalam beberapa bulan. Jadi sebaiknya bersabar dan jangan keramas maupun terkena air karena akan membuat hasil smoothing menjadi tidak maksimal.
2. Jangan mengikat rambut
Selain tidak mencuci rambut selama tiga hari, Anda juga harus melindungi rambut Anda dari segala hal yang dapat merusak rambut. Misalnya, ikat rambut Anda, menggunakan penjepit rambut, menyampirkan rambut ke telinga, menggulung rambut, bahkan mengenakan topi maupun helm. Melakukan hal-hal ini dapat membuat hasil smoothing menjadi gagal alhasil rambut anda menjadi tidak lurus dan on point.
3. Tidak memakai styling tool
Perawatan lain setelah smoothing yaitu menolak menggunakan semua produk dan alat penataan rambut. Anda perlu merawat rambut Anda agar bisa terlihat lurus secara alami. Jadi Anda tidak bisa melakukan catokan rambut, hair dryer dan penggunaan alat penata rambut lainnya.
4. Lakukan keramas setelah 3 hari
Setelah tiga hari bekerja keras menjaga rambut Anda, Anda akhirnya bisa mencuci rambut dengan sampo yang membersihkan kotoran dan residu kimia dari rambut Anda. Pilih produk yang bisa membersihkan rambut secara menyeluruh tanpa merusak rambut.
TRESemmé Deep Cleanse & Protect Shampoo mengandung ekstrak alami jahe dan teh hijau, kaya akan antioksidan dan memiliki sifat detoksifikasi alami. Membersihkan rambut secara menyeluruh dan melindungi rambut rusak.
Aroma menyegarkan dari perpaduan jahe, buah jeruk, dan summer blossoms membuat rambut Anda bersih, sehat, dan berkilau. Cuci rambut Anda hingga bersih menggunakan shampo. Jika perlu ulangi selama beberapa kali namunt jangan menggosok terlalu keras agar rambut tidak rusak dan residu obat kimia smoothing benar-benar hilang dan bersih sempurna.
5. Memakai produk perawatan yang direkomendasikan hairstylist setelah smoothing
Penata rambut profesional tahu apa yang harus dilakukan setelah melakukan smoothing. Anda bisa bertanya tentang perawatan dan rekomendasi produk untuk rambut smoothing Anda agar hasilnya bisa lebih natural dan tahan lama. Perawatan rambut smoothing yang tepat akan menghindari resiko smoothing gagal, rambut tidak cepat kusam, dan smoothing lebih awet.
0 komentar:
Post a Comment