Cara Mengurangi Stress Pekerjaan
Menjadi bagian dari sebuah tim yang hebat merupakan sebuah pencapaian yang membuat kita merasa senang, apalagi kalau terpilih menjadi ketua dalam sebuah tim. Tingkat kesenangan yang dirasakan pun akan lebih dahsyat dibandingkan sebelumnya.
Namun, rasa senang tidak selamanya menyelimuti diri. Proyek kerja yang besar, menuntut sebuah tim harus memberikan kontribusi maksimal agar hasil kerja yang digapai juga maksimal. Hal ini tentu tidak mudah untuk dilakukan. Tantangan demi tantangan yang datang tak jarang membuat sebuah tim stres sehingga hasil kerjanya sangat buruk.
1. Banyak Istirahat
Menyelesaikan proyek yang begitu rumit membutuhkan tenaga yang cukup besar. Untuk mengembalikan tenaga yang hilang, Anda perlu beristirahat. Istirahat yang dimaksud tidak melulu hanya tidur, tapi bisa juga dengan mengasingkan diri dari pekerjaan selama beberapa menit, lalu kembali lagi untuk melanjutkan kerja.
Sistem kerja otak tidak boleh terlalu dipaksakan. Apabila pekerjaan tetap dilanjutkan saat otot saraf sudah mulai tegang, yang ada otot saraf bisa bermasalah nantinya. Kalau otak saraf bermasalah, Anda pun akan mengalami sakit yang tentu merugikan diri sendiri.
2. Selingi dengan Lelucon
Riset membuktikan orang-orang yang terlalu serius bekerja akan lebih mudah dilanda stres dibandingkan orang yang bekerja dengan santai. Tidak dapat dimungkiri, menyelesaikan tugas dengan serius itu merupakan suatu keharusan untuk menghindari kesalahan-kesalahan kecil. Namun, ada baiknya jika bekerja diselingi dengan sedikit lelucon agar saraf-saraf otak tidak terlalu kaku.
Di sela-sela jam istirahat, putar video-video lucu untuk memancing tawa anggota tim yang lain. Tertawalah sepuasnya sebelum proyek kerja kembali membuat otak Anda mengerumit.
3. Pikir-Pikir Dulu Sebelum Membuat Keputusan
Keputusan yang ditetapkan saat ini akan berdampak besar dalam proses dan hasil kerja suatu proyek. Sebelum menetapkan satu keputusan, pikir-pikir terlebih dahulu, apakah keputusan tersebut merupakan keputusan terbaik atau tidak.
Pengambilan keputusan diharapkan tidak fokus hanya pada satu titik aspek saja, tetapi ke semua aspek yang ada hubungannya dengan proyek kerja.
4. Koordinasikan Bersama Tim
Karena kerjanya bersama tim, proses penyusunan rencana kerja juga harus dilakukan bersama tim. Ide-ide yang muncul sebaiknya didiskusikan bersama-sama sebelum memutuskan satu ide yang pasti digunakan saat proses pengerjaan proyek.
Agar koordinasi terjalin dengan baik, setiap orang harus mampu mengendalikan sikap individualistis masing-masing. Perbanyak mendengar dan hindari untuk memotong pembicaraan sebelum mereka selesai berbicara.