Thiago: Barcelona Tidak Menghargai Saya
Gelandang Bayern Munchen, Thiago Alcantara, mengkritik mantan klubnya, Barcelona. Blaugrana dinilai tidak menghargai dirinya.
Setelah sempat dikabarkan hampir bergabung dengan Manchester United, Thiago akhirnya memilih hengkang ke Munchen dan reuni dengan mantan pelatih Barcelona, Pep Guardiola.
Pemain berkebangsaan Spanyol itu sejatinya ingin bertahan di Barcelona. Namun, jarangnya mendapat kesempatan bermain menjadi alasan mengapa ia memilih hengkang dari Camp Nou. Pemain yang memiliki darah Brasil itu diklaim tidak cukup sabar dan berjuang demi memperebutkan posisi sebagai pemain inti.
"Sangat tidak adil mengatakan saya tidak sabar. Klub mengetahui situasinya. Saya menunggu kepastian terutama usai Piala Eropa U-21. Tapi, mereka tidak pernah menghubungi dan saya merasa tidak dihargai," ujarnya, dinukil dari Sky Sports.
"Saya ingin bermain. Klub tahu saya ingin pergi dan mereka tidak melakukan apa-apa untuk mencegahnya. Saya benar-benar merasa tidak dihargai dan akhirnya memilih gabung bersama Munchen," katanya.
Di Barcelona, Thiago memang kalah bersaing dengan Xavi, Andres Iniesta. Jika diturunkan sebagai penyerang sayap, ia juga harus bersaing dengan David Villa dan Alexis Sanchez.
"Semua pesepakbola ingin bermain dan saya juga ingin bermain. Mereka (Barcelona) tidak melakukan apa-apa untuk membujuk saya agar bertahan. Jadi, saya putuskan pindah ke sini," ia menutup.
0 komentar:
Post a Comment